BIAYA perizinan yang kian meninggi membuat sejumlah oknum memilih beriklan secara gratis dengan menggunakan pohon sebagai tiang reklame. Ternyata hal ini menuai keluhan dari sejumlah warga, tak terkecuali oleh Widodo, warga Kelurahan Bekasijaya, Bekasi Timur.
Salah satu pohon yang menjadi media beriklan di bilangan Jalan KH Agus Salim, Jumat (3/11/2016). (Foto: Yurizkha Aditya/GoBekasi)
“Miris melihatnya. Sejumlah pohon peneduh di pinggir jalan dipasangi iklan dan ditancap menggunakan paku,” jelasnya, Minggu (6/11/2016).
Ia juga mengkritisi minimnya perhatian dinas terkait maupun pemangku jabaan di Kota Bekasi dalam penyediaan ruang beriklan yang layak.
“Minim sekali perhatian dinas maupun pejabat yang mengurusi masalah ini. Jika dibiarkan dan tidak ada lokasi khusus memasang iklan, maka akan semrawut,” kata Widodo berpendapat.
Burhan, penjual ikan hias di Jalan Kiai Haji Agus Salim juga melontarkan pendapat serupa, ia prihatin banyak iklan liar di pohon.
“Seharusnya pohon tersebut bisa memberikan fungsi sebagai penyejuk dan memperindah jalan, bukan sebagai tempat memasang iklan. Sebagai makhluk hidup sudah sepatutnya dan seharunya saling menjaga dan menghormati ciptaan-Nya, bukan saling menyakiti,” tutur Burhan.
sumber
sumber
0 Response to "Pohon Jadi Tempat Beriklan, Warga: Miris Melihatnya"
Posting Komentar